Aku Ingin Menjadi Anak yang Solihah

Pada suatu hari ada seorang Putri cantik bernama Susanti. Dia adalah Putri yang sombong, dia tidak ingin meminjam benda-benda yang canggih dan berlian. Pada siang hari muncullah peri bernama Yasmin, lalu dia menanyakan nasihat, kemudian dia akan menasihati, “Putri… kenapa kamu sombong? Nah sekarang kamu akan kunasehati. Pertama, harus baik hati, suka menolong dan menjadi anak yang solihah. Nah itu dia nasihat untuk kamu. Kamu harus laksanakan semua itu dengan baik. Okey?” kata Yasmin.

Waktu itu Putri akan belajar yang pertama, baik hati. Tiba-tiba Putri Susanti melihat orang mencuri, “Eh ada orang mencuri. Aku harus menghentikannya” kata Putri itu. Lalu dia bertanya, “Kenapa kamu mencuri uang itu?” kata Putri Susanti. “Aku ingin menjadi orang yang baik hati,” kata pencuri itu. “Aku juga belajar menjadi Putri yang baik hati” sahut putri Susanti. “Ya sudah.. aku permisi dulu ya, Assalamualaikum….” pamit si pencuri. “Wa Alaikumsalam” jawab Putri Susanti. Malam harinya dia belajar menjadi orang yang suka menolong. “Eh ada orang jatuh dari sepeda, aku akan menolongnya,” “Ayo dek, akan kuobati” kata Putri Susanti. Lalu Putri memberi betadine setelah itu anak itu berterimakasih sudah diobati. Itulah proses untuk menjadi anak yang solihah. (*)